Penulis: Naazhimul Ukail Ibnu Ayyasy
Tak kau dengarkankah rintik hujan diluar sana
Yang kan memperbaharui setiap udara kotor itu
Walau tak sedikit gemuruh berkoar
Teruntuk yang telah berlalu
Teruntuk kalian yang pernah singgah dalam hidupku
Maaf… Maaf… dan Maaf…
Yang setiap kali terbesit dari relung kalbu
Jika harus memilih dan jika harus bertitah
Aku kan bilang ...
Tuhan mengapa Engkau pertemukan aku dengan mereka
Sementara diakhirnya nanti, kalian harus kecewa dengan diri yang labil ini
Penyesalan itu tak lagi berguna
Karena sang waktu tak akan mungkin berputar mundur
Sesak di paru-paru ini tak akan pernah bisa merubah
Apa yang telah ku lakukan pada kalian
Lihatlah kipas yang berputar dilangit-langit itu
Dengarkanlah setiap alunan sunyinya
Udara pun enggan untuk bergerak